Pada musim hujan banyak penyakit bermunculan. Salah satu yang patut kita waspadai dan paling banyak mewabah adalah demam berdarah dengue
( DBD ) atau Dengue Hemorrahagic Fever (DHF). DBD ini termasuk
penyakit akut yang disebabkan oleh salah satu virus dari kelompok
Flafivirus yang memiliki 4 serotipe berbeda yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3
dan DEN-4. Virus dengue ini dibawah melalui nyamuk Aedes aegypti dan
menulari manusia melalui gigitannya dan akibat infeksi virus tersebut
menimbulkan bermacam-macam gejala seperti asymtomatis, mild
undifferentiated febrile illnes, dengue fever ( demam dengue ), dengue
shock syndrome ( DSS ), dengue dan haemorrhagic fever ( DHF-DBD )
GEJALA DEMAM BERDARAH | PENYAKIT DEMAM BERDARAH
Infeksi
virus dengue menimbulkan gejala yang bervariasi, mulai dari sindroma
virus non spesifik sampai pendarahan fatal biasanya disertai gejala
umum seperti demam, sakit kepala, batuk, pilek, mual, muntah, nyeri
tenggorakan, nyeri perut, nyeri otot atau tulang, diare, kejang hingga
kesadaran menurun
Gejala-gejala tersebut juga dijumpai pada
berbagai penyakit infeksi virus atau infeksi bakteri lain yang menyerang
rubuh. Maka untuk memastikan diagnosa demam berdarah dengue
, WHO (World Health Organization) mengeluarkan kriteria khusus bahwa
diagnosis DBD hanya dibuat berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan
laboratorium trombosit dan hematokrit,
Gejala spesifiknya sebagai berikut
Hingga
saat ini pengobatan khusus untuk membasmi infeksi virus DBD belum
ditemukan. Pengobatan hanya ditujukan untuk mengatasi efek yang
ditimbulkan oleh virus seperti demam, kebocoran pembuluh darah, turunnya
tekanan darah dan lain-lain. Virus sendiri diharapkan akan diatasi oleh
daya tahan tubuh (imunitas) tubuh kita.
Penyakit demam berdarah dengue
ini biasanya menyerang anak-anak, tapi saat ini dapat menyerang tanpa
mengenal golongan usia, semua golongan umur bisa mengalaminya dan yang
jelas penyakit ini dapat datang sewaktu-waktu, untuk itu sudah
selayaknya kita harus selalu waspada terhadap tanda-tanda penyakit demam
berdarah terlebih lagi karena penyebaran nyamuk Aedes Aegypti ini sudah
menyebar ke seluruh pelosok indonesia yang termasuk daerah tropis, dan
muncul pada musim penghujan. Virus ini muncul akibat pengaruh musim /
alam serta perilaku manusia
Waspadalah, untuk itu persiapkan
selalu agar daya tahan tubuh dalam kondisi prima agar dapat menjadi
benteng pertahanan dalam menghadapi segala serangan organisme penyebab
penyakit yang mengancam kesehatan kita seperti bakteri, virus, parasit,
dan jamur . .. semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar